TANGERANG RAYA,korantangsel.com- Untuk mempersiapkan lomba posyandu di tingkat nasional, Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Banten Tinawati Andra Soni melakukan kunjungan dan verifikasi langsung ke tiga posyandu yang ada di Kota Tangerang, untuk diajukan dalam ajang Lomba Posyandu Tingkat Nasional.
“Untuk di Kota Tangerang, kami (TP PKK Provinsi Banten,red) memverifikasi Posyandu Kecubung Karang Tengah, Posyandu Mawar Cipondoh dan Posyandu Melati Periuk. Kita akan pilih lima posyandu terbaik dari seluruh kota/kabupaten se-Provinsi Banten, dan akan menjadi perwakilan di tingkat nasional,” kata Tinawati saat kunjungan ke Posyandu Kecubung, Karang Tengah.
Disela monitoring dan verifikasi, Tinawati menekankan pentingnya penerapan enam standar pelayanan minimal (SPM) yang mencakup bidang kesehatan, pendidikan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketentraman dan ketertiban umum, perlindungan masyarakat dan sosial.
Ia mengatakan, kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pemantauan kesiapan enam standar pelayanan minimal (SPM) yang menjadi penilaian utama dalam lomba posyandu tingkat nasional 2025. Karena, posyandu saat ini tidak hanya berbicara tentang kesehatan tetapi berfokus terhadap enam bidang pelayanan dasar.
Ia menilai Posyandu Kecubung sudah menjalankan enam SPM dengan baik, ini dilihat dari sejumlah fasilitas dan program yang menjadi bagian dari implementasi enam SPM. Seperti Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Lansia (BKL), kebun Kelompok Wanita Tani (KWT) sebagai bentuk realisasi program ketahanan pangan dalam SPM bidang sosial dan perumahan rakyat, serta Bank Sampah.
Ketua Pembina TP PKK Kota Tangerang Masturoh Sachrudin menyebut, kunjungan TP PKK Provinsi Banten memberi semangat luar biasa bagi para kader. Sehingga, perlu adanya bimbingan agar kader posyandu tetap semangat.
“Kami mengajak PKK Provinsi Banten untuk meninjau kegiatan dan fasilitas alur pelayanan Posyandu Kecubung. Seperti meja enam SPM, pojok bacaan, KWT dan penyerahan bantuan bibit tanaman, tongkat dan file Posyandu Kecubung,” ungkapnya.
Ketua Posyandu Kecubung Nok Tiktik Kartika mengaku optimis bisa terpilih mewakilli Banten dalam lomba posyandu tingkat nasional dengan berbagai inovasi unggulan yang dimiliki. Seperti Putar Bal atau antar jemput balita dengan becak, Barongsai atau gebrakan konsumsi ikan kembung untuk mencegah stunting.
Lanjutnya, ada pula inovasi Toga Gembira atau tanaman obat keluarga yang dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar, Jubah Besi atau kunjungan rumah bayi, balita dan ibu hamil, Imut Lola atau puding lumut daun kelor dan labu kuning, The Monserku, Batik gerabah Nusantara, Gemes Ceria, Bursing dan Monas (komunikasi informasi dan edukasi kesiapsiagaan). (korantangsel.com/ Mega)