BREAKING NEWS

Thursday, December 16, 2021

25 Tahun Berkiprah, Bedah Syaraf Siloam Hospital Toreh Prestasi


KESEHATAN,korantangsel.com- Merayakan 25 tahun berkiprahnya di dunia kedokteran, Tim Bedah Saraf Siloam Hospital menoreh banyak prestasi. Seperti pencapaian Dr.dr. Made Agus Mahendra Inggas, Sp.Bs, FINPS sebagai dokter saraf pertama di Indonesia yang berhasil melakukan operasi Deep Brain Stimulation pada penyakit Tourrette Syndrome, dan dokter bedah saraf pertama yang berhasil melakukan operasi Stereotactic Brain Lesioning Thalamotomy pada penyakit epilepsi dan tercatat di MURI. Tak hanya itu, Tim Bedah Saraf pun berhasil melakukan operasi batang otak pertama di Asia Tenggara tahun 2001. 

"Kalau diakumulasi secara keseluruhan, kita sudah melakukan 70 operasi batang otak dengan tingkat kesuksesan 100 persen. Sehingga wajar dari Sabang sampai Merauke pasien kita pada ke Siloam," kata Ketua Tim Bedah Saraf Siloam Hospitals, Prof. Dr. Dr. dr. Eka J. Wahjoepramono, Sp.BS (K),Ph.D.



Eka menambahkan operasi batang otak merupakan salah satu operasi yang melibatkan banyak dokter. Karena bagian otak terletak di dasar otak dan terhubung ke saraf tulang belakang. Sehingga untuk melakukan operasi ini harus dilakukan secara hati-hati dan berisiko kematian. Pasalnya batang otak tidak hanya mampu mengendalikan gerakan tgubuh, tetapi berperan penting bagi kelangsungan hidup setiap individu. 

"Kami bangga dan bertekad untuk membuktikan bahwa dokter Indonesia memiliki kopetensi dan kemampuan yang tidak kalah hebat dengan dokter luar negeri, khususnya di bedah saraf ini," ucapnya. (Dini)

 

Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes