TANGERANG RAYA,korantangsel.com-Peringati tahun baru Islam Muharram 1442 Hijriah, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika kelas IIA Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat menggelar kegiatan bernuansa Islami sekaligus penandatangan kerjasama (MOU) tentang pembinaan mental bagi wargan binaan dengan Yayasan Dompet Dhuafa dan Yayasan Niru Nabi, kegiatan ini di isi dengan pengajian, penampilan marawis serta tausiyah (ceramah agama Islam) dengan menghadirkan salah satu penceramah dari Yayasan Dompet Dhuafa, Senin (01/09/2020).

Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika kelas IIA Gunung Sindur, Erry Taruna melalui Kasie Binadik, Tri Mulyono mengatakan, selain memeriahkan Tahun Baru Islam, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan iman dan taqwa terhadap para pegawai lapas sekaligus warga binaan pemasyarakatan (WBP) di lembaga tempatnya mengabdi tersebut.

Kasie yang dijuluki sebagai kepala seksi millenial itu berharap, melalui kegiatan yang dihelat pihaknya itu dapat menjadi siraman rohani serta motivasi pegawai dan WBP untuk senantiasa berubah menuju lebih baik dalam kehidupan sehari-hari. Ia juga berpesan, apa yang didapatkan dalam tausyah dari penceramah dapat diimplementasikan hingga terwujud lapas yang bBrakhlak Qul Kharimah.

"Selamat tahun baru Islam 1442 Hijriah, dengan momen tahun baru ini kami mengajak seluruh pegawai dan WBP agar bersama-sama hijrah menuju tingkatan yang lebih baik lagi. Dengan memegang prinsip hari ini harus lebih baik dari kemarin. Kemarin adalah kenangan, besok adalah harapan," ungkap pria murah senyum itu, singkat, padat, berisi, namun penuh makna.

Sementara itu, Kasubsie Binkemas Lapas Narkotika kelas IIA Gunung Sindur, Bergi Riyadi menambahkan, melalui momen tahun baru Islam 1442 Hijriah ini diharapkan bisa menjadi sebuah asebab khususnya bagi WBP untuk lebih mendekatkan diri terhadap Allah SWT serta menjadi ajang taubatan nasuha dari kesalahan-kesalahan masa lalu.

"Melalui kegiatan bimbingan mental  dan rohani bertepatan dengan  bulan Muharram ini,  kami berpesan terhadap para WBP agar tidak mengulangi kesalahan yang sama.  Allah SWT maha pemurah dan senantiasa memaafkan hambaNya yang taubatan nasuha," pesan pria yang diketahui memiliki hobby extrem yakni Off-road itu, di ruang kerjanya.

 (korantangsel.com,dens)