BREAKING NEWS

Tuesday, September 10, 2019

LPP KELAS II TANGERANG, BEKALI WARGA BINAAN DENGAN ILMU KECANTIKAN BERTARAF INTERNASIONAL


TANGERANG RAYA,korantangsel.com- Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Kelas 2 A Tangerang kembali dibekali keterampilan tata kecantikan, Senin (9/9/2019). Tak tanggung-tanggung, penata rambut bertaraf internasional didapuk sebagai pengajar.

Penata Rambut Jebolan Bahwa Toni and Guy Paris, Johny Malloto mengatakan tembok penjara bukan menjadi penghalang masa depan seseorang untuk lebih maju. Bahkan,  dirinya meyakini siapa pun layak mewujudkan mimpi, tak terkecuali warga binaan LPP Tangerang.

"Mereka harus mempunyai arti, begitu mereka keluar dari sini mereka harus bermanfaat buat masyarakat," katanya.

Secara cuma-cuma, Jhony mengajar  sejumlah warga binaan LPP. Ia membekali mereka dengan keterampilan dasar memotong dan menata rambut yang baik dan benar.

"Saya di sini dengan hati, saya nggak punya niat apa-apa. Saya harus menolong mereka dengan ilmu yang saya punya," imbuhnya.


Johny tak sekedar melatih, ia juga menilai para WBP. Penilaian itu, katanya, akan dijadikan dasar keterampilan yang akan diajarkan di pertemuan berikutnya.

"Saya selalu melihat dengan hati bagaimana mereka praktik tadi, bagaimana mereka menata rambut. Beberapa bagus, dan saya akan konsen dengan skil yang mereka ada. Seperti Dora terampil di rambut, mungkin yang lain ada di hair coloring  dan sebagainya," terangnya.

Sementara itu, Kepala LPP Kelas 2 A Tangerang, Herlin Candrawati mengaku ,tak menyangka penata rambut sekaliber Johny bersedia membagi ilmu dan pengalamannya di lembaga milik perempuan ini.

"Buat kami, ini kebanggaan yang luar biasa. Apalagi penata rambut kelas dunia, bisa datang ke tempat ini", ucapnya.

Ia menambahkan, bekal keterampilan ini penting dikuasai WBP. Pasalnya, selain sebagai pengembang diri, keterampilan itu bisa menjadi mata pencaharian.

"Ini adalah peluang pekerjaan jasa yang tidak pernah surut sampai kapan pun. Saya berharap kehadiran pak Johny ini jangan dianggap sekedarnya saja. Saya pesankan kepada warga binaan, ayo kita belajar dengan hati," katanya lagi.

Johny sendiri bukan tanpa alasan memilih LPP Kelas 2 A Tangerang. Pria yang mengaku sangat menghargai wanita ini ingin warga binaan hidup mandiri setelah bebas.

"Karena saya lahir dari wanita. Kalau kamu menghargai wanita, kamu melihat bahwa wanita itu berharga dalam kehidupan, kamu harus menghargai wanita siapa pun itu," tutupnya.

(korantangsel.com,dens/red)

Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes