BREAKING NEWS

Tuesday, June 16, 2015

JELANG BULAN SUCI RAMDHAN, PULUHAN ANAK YATIM BEREBUT UANG

uang logam
TANGERANG SELATAN,korantangsel.com- Hanafi, seorang Tokoh Masyarakat Pondok Ranji Ciputat Kota Tangerang Selatan Banten, mempunyai cara tersendiri untuk membagikan uang kepada puluhan anak yatim, cara yang di lakukan dengan cara menaburkan uang pecahan 50.000 rupiah hingga 10.000 rupiah langsung kepada anak yatim dihalaman kediamannya.

Anak yatim langsung berebutan dan berdesakan saat uang di hamburkan atau di lemparkan oleh sang tokoh masyarakat dari atas panggung yang berukuran lebar dua meter dan panjang dua meter serta tinggi satu meter bahkan banyak dari mereka yang masih berusia kecil.

Saling berdesakan satu sama lain bahkan saling sikutpun tak terhindarkan, sehingga acara ini menjadi ramai dengan teriakan, bernada "saweran saweran".

Putri, salah satu anak yatim dirinya merasa senang dengan adanya tradisi jelang Bulan Suci Ramadhan dengan cara berebut duit dirinya rela berdesak-desakan karena ingin mendapatkan uang yang lumayan untuk biaya sehari-hari.

Menurut keterangan Hanafi, tokoh masyarakat, mengatakan acara ini hanya berbagi kebahagian kepada anak yatim jelang datangnya Bulan Suci Ramadhan dan soal saweran hanya ingin mengajak anak yatim berolah raga, agar diberikan kesehatan untuk menghadapi Bulan Suci yang sebentar lagi tiba bahkan pada tahun lalu banyak yang sakit tetapi setelah mengikuti acara ini mereka kembali sehat.

Acara santunan dan saweran untuk puluhan anak yatim akan di lakukan setiap tahun sekali jelang ramadhan dan uang yang di keluarkan merupakan uang pribadi milik tokoh masyarakat tersebut.


(korantangsel.com, milhan wahyudi)

Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes