TANGERANG SELATAN,korantangsel.com- Salah satu anggota DPRD Propinsi dari
KOmisi 4 Ivan Ajie Purwanto datang dengan Tim untuk mengikuti Fit and
Proper Test (uji kelayakan dan kepatutan) bakal calon Walikota/Wakil
Walikota Tangerang Selatan Partai Amanat Nasional (PAN) di Wisma Tamu, Komplek
Puspiptek, Setu, Kota Tangsel.
Dalam penyampaiannya , Ivan Ajie menjelaskan semua permasalahan
yang yang memang sekarang menjadi persoalan diTangsel dan sampai saat ini masih
sangat banyak yang dikeluhkan oleh masyarakat. Diantaranya mengenai sampah, kemacetan,
infrastruktur jalan, Korupsi dan birokrasi.
Masalah infrastruktur jalan saat ini, terlihat masih banyak
jalan rusak, walaupun akses tersebut adalah jalan Provinsi dan harus segera
diperbaiki. Dan salah satu Manfaatnya, sangat berguna untuk mengurangi titik
kemacetan yang ada ditangsel yang kerap terjadi setiap hari.
Yang terpenting saat ini adalah pemberantasan kemiskinan, dan
masyarakat tangsel dapat untuk mengembangkan Usaha Kecil Menengah
(UKM), dan meningkatkan pelatihan-pelatihan seperti menjahit, bengkel,
dan lain sebagainya . untuk dapat membantu perekonomian sebagian masyarakat.
Sehingga sedikit demi sedikit angka kemiskinan akan hilang apa bila semua
program pemerintah dapt berjalan dengan lancer dan tepat sasaran.”Ungkapnya
saat menjabarkan beberapa programnya
"Beberapa dari factor Program yang memang menjadi perhatian
utama, maka saya akan melakukannya dengan secara maraton sehingga
masyarakat dari setiap kelurahan yang ada di Tangsel, sehingga semua
permasalahan dapat segeradiatasi," Tambah Ivan
"Saya berharap wakil walikota harus bisa bekerja sama
dengan wakilnya dan semua SKPD maupun Masyarakat Tangsel dapat bekerja sama
dengan baik untuk dapat berjalan bersama memajukan dan memperkembangkan Tangsel
untuk lebih baik lagi.Ujarnya saat diwawancarai reporter korantangsel.com.
Selain itu ketua Dewan Pimpinan pusat dan Anggota DPR RI Ali
Taher menegaskan selain PAN dan PPP para Calon harus bisa mencari partai yang
lain untuk bisa maju dalam calon walikota Tangsel dan calon juga harus mampu
mendatangkan kursi yang lainnya dan saya kira perlu kualisi dan calon harus
pintar untuk dapat meraih kursi sebanyaknya.” Paparnya
(korantangsel.com,
rr016)