BREAKING NEWS

Wednesday, December 10, 2014

PEKERJA RUMAH TANGGA DI ANIAYA MAJIKANNYA

penganiyaan
TANGERANG SELATAN,korantangsel.com- Cerita sukses yang kerap didengarnya dari warga yang merantau di bekasi nampaknya kurang berpihak terhadap korban Rohaeti, gadis berusia 18 tahun, warga Pinang Dalam Pamulang Kota Tangerang Selatan Banten.

Kini mengalami luka lebam pada pipi kiri dan kanannya serta luka memar pada bagian payudara dan pinggangnya akibat pukulan benda tumpul dan cubitan, oleh majikannya di daerah Pondok Gede Bekasi. Rohaeti terpaksa kabur karena tidak tahan dengan majikan nya dan langsung melaporkan nya ke pihak Polres Kota Bekasi.

Dirinya mengaku selama bekerja di rumah majikannya kerap menerima siksaan dan pukulan dari majikannya selama dua bulan terakhir hanya karena dia melakukan kesalahan sepele. Rohaeti saat ditemui dirumahnya menunjukkan bekas luka dipipi kiri dan kanannya, dan hanya terlihat lemas dan berbaring di tempat tidur, karena banyak luka yang dideritanya akibat pukulan oleh sang majikan.

Rohaeti mengatakan perlakuan kasar kerap diterimanya setiap hari oleh majikannya, dirinya sering di pukul dan di siram dikamar mandi, karena hanya peersoalan sepele. Rohaeti sudah mengalami siksaan tersebut dua bulan terakhir, namun dengan bayaran sebesar 800 ribu sebulan dirinya tidak kuat menjalankan menjadi pembantu rumah tangga tersebut, luka tersebut dialami di bagian pipi dan payudara korban, selain itu juga dirinya sering kerap di pukul di bagian belakang. “sudah ga tahan lagi, makanya saya kabur, stiap hari dipukul,” katanya dengan isak tangis tersedu-sedu.

Kini pihak keluarga Rohaeti saat ini hanya bisa berharap kepada kepolisian untuk menindak lanjuti kasus yang menimpanya dan mendesak petugas agar majikannya untuk segera diproses secara hukum.

(korantangsel.com, milhan wahyudi)


Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes