TANGERANG
SELATAN,korantangsel.com- Untuk memajukan
Olah Raga Pencak Silat di Tangerang Selatan, dewan pengurus Ikatan Pencak Silat
Indonesia (IPSI) Kota Tangsel melakukan regenerasi kepengurusan. Wali Kota
Tangsel Airin Rachmi Diany melantik sekitar 34 anggota kepengurusan IPSI
yang baru di gedung Graha wiyata Bakti Serpong, untuk masa jabatan
2014-2018.
Dengan pengurus yang
baru di harapkan bisa membawa perubahan baru untuk kemajuan persilatan di
Indonesia khususnya Tangerang Selatan.
Ketua Umum IPSI
Tangsel E Wiwi Martawijaya mengatakan, dengan adanya IPSI ini, pencak silat di
Tangsel harus lebih terpantau perkembangannya dan lebih terarah, karena silat
adalah sebuah tradisi dan budaya Bangsa Indonesia
Jangan sampai silat
ini di gunakan untuk keperluan yang tidak benar, karena pada dasarnya silat di
gunakan untuk jaga diri/membela diri dari orang yang akan bertindak jahat
terhadap diri kita, bukan untuk melakukan kejahatan.
Harapannya dengan
IPSI, silat di Indonesia kususnya Tangsel, menjadi berkembang dan tidak punah
karena terkikis Budaya-budaya dari luar, serta bisa menjadi tuan rumah
pencaksilat di Negri sendiri.
Kami ingin Tangsel
menjadi jawaranya Banten, dalam arti menjadi juara silat di tingkat Provinsi
Banten, dan bisa menjadi wakil untuk tingkat Nasional.
Karna itu, untuk
memajukan silat di Tangsel ini, IPSI akan melakukan beberapa program pokok,
yaitu dengan memperkuat ikatan kepengurusan IPSI itu sendiri, memasarkan/
memperkenalkan silat di Sekolah-sekolah, serta meningkatkan kualitas para atlit
itu sendiri.
Saat ini untuk
memasuki PON Provinsi, kami sedang melakukan pelatihan-pelatihan kepada atlit
yang akan ikut serta. Sekitar14-17 atlit yang sedang di bimbing untuk mewakili
Tangsel dalam kejuaraan nanti.