BREAKING NEWS

Thursday, September 18, 2014

USAHA JUAL HEWAN QURBAN, OMSETNYA BESAR

sapi
TANGERANG SELATAN,korantangsel.com- Jelang Idul Adha 1435 Hijriah, banyak yang mengadu peruntungan nasibnya dengan berdagang hewan kurban, seperti kambing atau sapi kurban. Salah satunya Imron, usaha yang sudah turun-temurun dari jaman kakeknya ini, sekarang ia geluti. Untung yang lumayan besar menjadi alasan untuk ikut terjun dalam usaha penjualan hewan kurban tersebut.

Menurut Imron, usaha penjualan hewan kurban ini membutuhkan waktu yang singkat, jadi ia hanya sibuk saat akan menjelang Idul Adha saja. Setelah Idul Adha saya hanya mengurus/ menggemukkan hewan kurban yang belum laku untuk dijual lagi. Itupun dengan jumlah yang sedikit, jadi saya tidak begitu repot.

Setiap tahunnya ratusan ekor hewan kurban laku terjual olehnya. Idul Adha tahun sebelumnya sekitar 200 ekor sapi dari berbagai jenis berhasil di jual. Sedangkan untuk penjualan kambing tahun lalu laku sekitar 800 ekor.

Hewan kurban yang belum laku di gemukkan lagi dengan memberi pakan berupa rumput segar, konsentrat, dan ampas kedelai/ tempe.

Dari informasi yang di berikan oleh Imron, setiap tahunnya akan terjadi kenaikan harga hewan kurban. Untuk kenaikan harga sapi kurban naik sekitar 2 juta perekornya, sedangkan harga jual kambing kurban naik sekitar 300 ribu  perekor di bandingkan harga jual tahun kemarin.

“Untuk harga sapi kurban jenis sapi Bali, sapi NTT, dan sapi Jawa di jual  17,5 juta perekor. Sedangkan untuk jenis sapi Limosin di jual 60 juta sampai 80 juta perekornya. Harga jual kambing sendiri, di jual dari harga 1,7 juta sampai 2,5 juta perekor,” kata Imron si penjual hewan qurban.

Bagi masyarakat Tangsel yang ingin berkurban, bisa membeli hewan kurban yang dijual oleh Imron yang beralamat di jalan Raya Jombang Ciledug, hewan kurban yang saya jual dijamin sehat dan aman. imbuh Imron



Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes