BREAKING NEWS

Saturday, January 18, 2014

STOK ELPIJI TIGA KILOGRAM DI TANGSEL AMAN

gas LPJ 3 kg
TANGERANG SELATAN,korantangsel.com- Untuk mengantisipasi kelangkaan stok elpiji tiga kilogram, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan pemantauan kelangkaan, harga dan ketersediaan stok elpiji tiga kilogram di Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) PT Radika Tama, kemarin.

"Tujuan kami janya ingin menanyakan harga jual elpiji tiga kilogram di tingkat SBPE," ungkap Kepala Dinas Disperindag Tangsel, Ferry Payakun kepada www.korantangsel.com.

Lanjut Ferry, pemantauan ini dilakukan untuk mengantisipasi harga jual elpiji bersubsidi di lapangan. Dari hasil pantauan, harga jual elpiji tiga kilogram di SPBE PT Radika Tama dijual dengan harga Rp 14.750. Di mana, normalnya harga jual di agen dan warung untuk elpiji tiga kilogram yakni Rp 15 ribu  sampai Rp16 ribu.

"Kalau sampai lebih dari harga tersebut berarti dari tingkat pedagang yang bandel," ujarnya.

Seperti diketahui, sampai saat ini stok elpiji tiga kilogram di Kota Tangsel masih relative aman. Hanya saja, variasi harga di tingkat pedagang masih tergolong berbeda-beda. Untuk itu, pihaknya mengaku akan terus melakukan pemantauan di lapangan.

"Akan terus kita pantau. Permainan harga itu ada di pedagang. Kita terus cek di pasaran," paparnya.

Tehnical Manager SPBE PT. Radika Tama Anwar Husein mengatakan, untuk menanggulangi kelangkaan tabung gas tiga kilogram, pihak Pertamina mengeluarkan kebijakan untuk membanjiri pasar dengan suplai persediaan elpiji.

"Suplai elpiji diperbanyak. Jika kebutuhannya yakni tabung gas, Pertamina juga akan membanjiri dengan tabung ukuran tiga kilogram," katanya.

Saat ini, SPBE Radika Tama bisa menyuplai maksimal 30 ton elpiji per hari dan disuplai ke 11 agen yang tersebar di Kota Tangsel. Akan tetapi jika terus menyuplai sebanyak 30 ton elpiji per hari, bakal menjadi beban bagi SPBE sendiri. Untuk itu, suplai disesuaikan dengan kebutuhan di pasaran.

"Paling aman kita bisa sanggupi 15 ton per hari. Pertamina punya jadwal berapa kebutuhan yang diperlukan di pasaran. Ada rencana suplai juga untuk esok harinya dari Pertamina," tandasnya 

(korantangsel.com, nadia lisa & foto: borneomagazine.com)


Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes