TANGERANG
SELATAN,korantangsel.com- Sebutan warga
Cina Benteng memang sudah tidak asing ditelinga masyarakat. Warga
yang sebagian besar keturunan Tiong Hoa dan tinggal di Kota Tangerang ini,
memang memiliki banyak kebudayaan yang tidak diketahui oleh masyarakat luas.
Ngibing salah satunya.
Kesenian tari yang terbilang hampir punah dan jarang ada penerusnya ini,
menjadi salah satu daya tarik pengunjung mal Living World, saat puluhan
nenek-nenek berusia lanjut berlenggak-lenggok di atas panggung dengan
menggunakan kebaya zaman dulu.
“Tarian ngibing ini
sudah ada sejak puluhan tahun, dan disini mereka menari dengan diiringi musik
gambang kromong lengkap dengan menggunakan pakaian kebaya zaman dulu,” kata Hendra Achong, Penggiat Komunitas Cina Benteng.
Sementara itu, Vennisia, Chief of PR and Publication Mall Living World menuturkan, untuk menyambut dan memeriahkan perayaan Imlek tahun ini, Living World mengundang komunitas Cina Benteng khususnya yang sudah berusia lanjut untuk menari ngibing di atas panggung.
“Seperti kita tahu,
tarian ngibing ini memang sudah lama dan jarang sekali ada penerusnya. Untuk
itu, dengan kehadiran mereka bisa menjadi salah satu hiburan dan diharapkan
pemerintah dapat melestarikan kebudayaan tarian ngibing ini,” harapnya.
(korantangsel.com, ahmad
baihaqi)