TANGERANG
SELATAN,korantangsel.com- Dalam kecelakaan
Kereta Listrik (KRL) Commuter Line 1131 Jurusan Serpong-Tanah Abang dengan truk
tangki BBM milik Pertamina di Pintu Kereta Bintaro, Kelurahan Bintaro, Jakarta
Selatan Wapres angkat bicara.
Saat ini setelah Wakil
Presiden RI, Boediono melihat korban-korban di Rs Dr Suyoto lanjutnya akan
menintdak tegas terhadap Mentri Perhubungan untuk lebih tegas memberikan
teguran kepada petugas kereta api agar lebih berhati-hati dalam penjagaan
penumpang didalam kereta.
Wapres meminta kepada
petugas kereta api untuk selalu mengecek kondisi peralatannya baik yang didalam
kereta mau pun diluar kereta, dan dari PT HKI mau pun dari Mentri Perhubungan
sendiri pengecekan harus lebih ditingkatkan untuk keselamatan para
penumpang agar tidak terjadi lagi seperti tragedi kecelakaan maut saat ini”.
tegasnya Boediono saat reporter www.korantangsel.com mewawancarai di Rs Dr Suyoto
“Pemikiran Wapres RI
sendiri menyampaikan kepada Irud PT HKI yaitu Ignas Suisjonan harus membuat
ataupun menempelkan pengumuman dengan petunjuk-petunjuk yang membahayakan di
dalam maupun diluar kereta dan dengan tragedi ini kita sama-sama memperbaiki
kendaraan Transportasi ini terutama di Kota yang saat ini sangat membutuhkan
penanganan evakuasi”. tambahnya Boediono
Penumpang dan karyawan
korban kecelakaan akan dibantu baik perawatan biaya rumah sakit atupun sesuatu
barang korban yang hilang, dan pihak Jasa Raharja serta pihak-pihak lain akan
memberikan santunan terhadap korban-korban kecelakan maut tersebut
Dan Wapres RI sendiri
sangat berterimakasih sekali dengan warga sekitar yang sigap tanggap membantu
petugas-petugas untuk mengevakausi saat tragedi kecelakaan maut ini terjadi
Ditempat yang sama
Irud PT HKI menyatakan, semua perlintasan rel kereta api memang menjadi
tanggung jawab Pemerintah setempat, kalau secara historis penjagaan dari KHI
akan terus dilakukan kemungkinan pihak-pihak setempat belum tentu mampu dengan
penjagaan ini.” dengan kecelakaan maut ini saya akan menegaskan kepada PT
pertamina untuk lebih berhati dalam bertugas trutama kepada supir mobit
truknya”. ujar Ignas Suisjonan saat diwawancarai reporterwww.korantangsel.com usai
menjenguk korban di Rs Dr Suyoto.
(korantangsel.com, ahmad
baihaqi)