BREAKING NEWS

Saturday, December 7, 2013

APRESIASI KEARSIPAN BAGI WARTAWAN INDONESIA

wartawan indonesia
TANGERANG RAYA,korantangsel.com- Ada banyak cara orang mengetahui sejarah dunia, di antaranya adalah dengan membuka arsip sejarah dunia. Untuk itu, sebagai upaya mensosialisasikan tentang arsip sejarah Indonesia, Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), menggelar talk show ‘apreasi kearsipan bagi wartawan’ seluruh Indonesia sebagai upaya mengusung Arsip Konferensi Asia Afrika (KAA) dan Gerakan Non Blok (GNB) sebagai Memory of The World (MoW) beberapa waktu lalu di Gedung Arsip Nasional. 

Kali ini ANRI menghadirkan tiga orang pembicara yakni Deputi Bidang Konservasi Arsip ANRI, Drs. Mustari Irawan, MPA, Anggota Komite dan Dewan Pakar MoW, Dr. Muklis PaeNi, serta Sejarahwan Universitas Indonesia, Prof. Dr. Susanto Zuhdi.

Dalam talkshow ini dibahas bagaimana arsip KAA dan GNB yang tersimpan di ANRI dirawat dan dilestarikan serta didayagunakan secara terus menerus, salah satunya melalui pengusulan sebagai warisan dokumenter atau memori dunia (Memory of the World). 

Diharapkan melalui pengusulan tersebut, jejak kedigjayaan diplomasi Indonesia pada masa lalu, lebih mudah diakses sehingga mampu memberikan efek akan nilai-nilai perdamaian sehingga mampu memberikan efek akan nilai-nilai perdamaian dunia, kemerdekaan, kebebasan, kesejahteraan umat manusia, tidak hanya bagi bangsa Indonesia namun pula bagi bangsa-bangsa lain di belahan dunia.


(korantangsel.com, Asri & Ahmad Baihaqi)

Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes