TANGERANG
SELATAN,korantangsel.com- Setelah KPK
menggerebek Pemkot Tangsel yang mendapatkan beberapa dokumen dilanjut dengan
menyerang Kantor Dinas Kesehatan di Komplek Witana Harja, Kecamatan Pamulang
Kota Tangerang Selatan (22/10).
Dikonfirmasi terkait
penggeledahan oleh penyidik KPK, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Dadang
M.Epid membenarkan. Menurutnya, kedatangan KPK untuk meminta beberapa dokumen.
“ya, benar ada orang dari KPK,” katanya.
Dadang mengungkapkan
kantornya didatangi KPK sekitar pukul 11.00 wib secara diam-diam dengan
mengejutkan orang-orang dinas.” KPK langsung memasuki ruangan Sekretariat
Daerah dan meminta beberapa dokumen untuk dibawanya. ujarnya.
“tambahnya” Dan saat
ditanya orang media pemeriksaan terkait alat-alat kesehatan RSU Kota Tangsel
Dadang membantah” pemeriksaan itu hanyalah pemeriksaan Dokumen Kedinasan saja.
Kantor Dinas Kesehatan
Tangsel yang didatangi 10 orang petugas KPK dengan menggunakan dua kendaraan
Toyota Innova hitam, dan.petugas KPK telah membawa tiga dus besar berwarna
hitam dan tas ransel berwarna hitam dan satu unit printer.
Johan Budi
mengungkapkan kedatangan penyidik KPK untuk meminta keterangan dan dokumen
kepada sejumlah pihak Dinas Kesehatan Kota Tangsel.” hal Ini terkait dengan
penyelidikan pengadaan alat kesehatan di Tangsel tahun anggaran 2010 sampai
2012”. tambahnya juru bicara KPK
Dengan membawa tiga
dus besar berwarna hitam dan tas ransel berwarna hitam dan satu unit printer
KPK akan membawanya, untuk diperiksa lebih lanjut.
(korantangsel.com-ahmad
baihaqi/nadia lisa)
