TANGERANG SELATAN,korantangsel.com- Belasan pedagang tahu tempe ini menyisir
Pasar Jombang Kota Tangerang Selatan Banten, untuk mencari pedagang yang masih
beaktifitas berjualan, penyisiran dilakukan sebagai bentuk solidaritas mogok
produksi dan berjualan terkait melambungnya harga kedelai di pasaran saat ini.
Sejumlah lapak pedagang tahu dan tempe
langsung menjadi sasaran para pedagang yang sweping, mereka langsung menyita
tahu dan tempe yang berada dalam bak-bak milik pedagang untuk di sita dan di
hancurkan.
Tidak ada perlawan dari para pedagang yang
kedapatan masih berjualan tahu maupun tempe karena hal ini adalah kesepakatan
bersama untuk melakukan mogok produksi dan mogok berjualan tempe selama 3 hari.
Imron pedagang tahu mengatakan, bahwa
mereka sepakat untuk melakukan aksi mogok produksi dan mogok jualan tahu tempe
secara nasional, “dan kita menyisir seluruh pedagang yang berada di pasar-pasar
tradisional di Tangsel, tahu tempe yang kita dapat kita musnahkan dan buang
dalam bak sampah,” pungkas imron.
Aksi mogok berjualan para pedagang tahu
tempe di Kota Tangerang Selatan di gelar serentak bersama dengan pedagang tempe
tahu se Jabotabek, sebagai bentuk protes atas melambungnya harga kedelai, dan
aksi mogok ini sendiri akan di gelar selama 3 hari.
(korantangsel.com-milhan wahyudi)
