KESEHATAN,korantangsel.com- Mendengkur
memang dapat terjadi pada siapa saja. Bahkan, banyak sebagian orang menganggap
mendengkur saat tidur adalah hal umum yang terjadi sebagai tanda tidur lelap.
Hal ini dijelaskan oleh dr.Kusmoro Yudho Sp THT RS Usada Insani Tangerang, mendengkur
atau “mengorok” merupakan suara bergetar yang keluar saat kita dalam keadaan
tertidur.
“Biasanya
ditandai dengan bunyi yang cukup keras dan asalnya dari rongga mulut dan
hidung,” katanya. Kusmoro menambahkan, mendengkur bisa terjadi akibat
penyempitan saluran nafas,sehingga jaringan lunak pada langit-langit mulut di
dekat tenggorokan bergetar.
Menurut
Kusmoro, ada beberapa penyebab mendengkur. Sebagai berikut :
1. Posisi
tidur telentang yang menjadi penyebab tidur mendengkur. Sebab, saat terlentang
posisi mulut akan cenderung terbuka dan lidah akan terdorong ke dalam
tenggorokan. Sehingga, dapat menyebabkan penyumbatan saluran nafas.
2. Kebiasaan
merokok dapat memicu peradangan pada tenggorokan dan saluran nafas. Peradangan
inilah yang pada akhirnya dapat mengakibatkan suara dengkuran.
3. Gangguan
pada hidung. Kelainan bentuk hidung seperti septum yang menyimpang atau polip
hidung juga bisa meyebabkan tidur mendengkur
4. Kelebihan
berat badan. Biasanya orang yang memiliki kelebihan berat badan, memiliki
jaringan tenggorokan yang besar. Sehingga dapat mengakibatkan penyempitan
saluran nafas dan menyebabkan tidur mendengkur.
5. Sleep Apnea.
Kelainan ini ditandai dengan berkurangnya atau berhentinya nafas selama tidur.
Untuk
mengatasi tidur mendengkur, Kusmoro menjelaskan, alangkah baiknya jika mengubah
posisi tidur dalam posisi miring, hentikan kebiasaan merokok, kurangi kelebihan
berat badan dan konsultasikan dengan dokter jika kebiasaan mendengkur
berhubungan dengan penyakit tertentu.
(korantangsel.com-id)