BREAKING NEWS

Sunday, April 14, 2013

EKA HOSPITAL BSD MENGGELAR SEMINAR KESEHATAN PURPLE DAY FOR EPILEPSY AWARENESS


TANGERANG SELATAN,korantangsel.com -  Dalam seminar Dr. Herianto, SpS –Spesialis Syaraf Eka Hospital BSD yang bertindak selaku nara sumber sekaligus ketua panitia,  serta Dr. Audhy Tanasal- Spesialis Eka Hospital BSD selaku moderator dalam seminar gerakan’ purple day for epilepsy  awareness’(13/04/2013).

begitu banyak oang yang belum mengerti dan memahami penyakit yang sangat membahayakan untuk kesehatan seseorang, yaitu penyakit epileps. Penyakit ini merupakan suatu gangguan fungsi listrik yang di tandai oleh cetusan listrik secara berlebihan pada sekelompok  atau sebagian besar sel-sel otak.

Dokter Heri juga menyampaikan bahwa melalui gerakan’ purple day for epilepsy  awareness’ ini, selain ingin mendorong para penyandang epilepsi untuk mengembangkan potensi terbaiknya mereka dalam kehidupan sehari-harinya dan juga untuk menghilangkan stigma negatif terhadap penyandang  epilepsi serta  memberi kesempatan kepada mereka untuk mengembangkan potensi terbaiknya dalam hidup mereka.

Senada dan seirama dengan tema acara tersebut, seminar ini bertujuan mendorong  para penyandang  epilepsi dan keluarga untuk berani tampil dan mengembangkan potensi terbaik mereka sekaligus meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap epilepsi ini, dengan diawali pembukaan momen baerbagi  kisahdari orang tua dan penyandang.

Adanya kesalahan persepsi dari masyarakat dan keluarga penyandang epilepsi dapat membuat penyandang epilepsi menarik diri dari pergaulan relasi sosial, sehingga pasien cenderung masuk kedalam “bayang-bayang” perasaan kesendirian bahkan kesepian, tidak percaya diri dan depresi yang memperberat beban penderita mereka.’ Ujar  Dr. HERANTO, SpS.

Menurut  para penderita penyakit epilepsi , faktor mendasar yang timbul dari penderita ialah biaya yang harus ditanggung oleh penyandang epilepsi itu sendiri, serta tidak bebas dengan keadaan yang dialami.

“Kami Para penderita penyakit epilepsi   pun merasa  bahagia dan bersyukur  serta mendukung dengan adanya acara seminar dari eka hospital, yang membuat para penderita lebih percaya diri dan tidak putus asa” tutur Grasione Dmi sebagai salah satu penderita penyakit epilepsi.

(korantangsel.com-Ahmad baihaqi)

Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes