HIBURAN,korantangsel.com- Sebagai upaya dalam melestarikan budaya, khususnya alat musik
akulturasi budaya Thionghoa dan Betawi. Sanggar Lentera yang berada di
Kelurahan Mekarsari, Neglasari, Kota Tangerang mengajak ibu-ibu untuk bermain
alat musik Tehyan.
Ketua Sanggar Lentera, Henny Lim
mengatakan anggota yang terdiri dari 1 vokalis dan 9 pemain tehyan yang berusia
35 sampai 50 tahun ini, sudah mahir memainkan alat musik tehyan dan membawakan
dua buah lagu.
Meskipun baru ada sejak tahun
2020, Henny menambahkan tehyan Sanggar Lentera seringkali menjadi bintang tamu
di berbagai acara. Seperti di acara dari DKI Jakarta, diundang menjadi bintang
tamu, dan melakukan konser virtual ekspresi perempuan dan musik tehyan.
"Di sanggar ini pun kami ada
tarian Cokek yang dibawakan oleh ibu-ibu, dan sudah masuk ke
sekolah-sekolah," katanya.
(korantangsel.com,Dini)