BREAKING NEWS

Saturday, April 4, 2020

EMPAT TAHUN BISNIS JAMU, I'JAAH MOE MEROKET LEBIH TINGGI


BISNIS,korantangsel.com- Di tengah wabah virus Corona yang melanda negeri ini, banyak masyarakat yang beralih ke minuman herbal. Salah satu pelaku bisnis rumahan yang menekuni usaha jamu yaitu Nandaini pemilik merek I'jaah Moe.

Nandaini mengatakan, untuk membesarkan nama I'jaah Moe tidaklah mudah. Apalagi, ibu tiga anak ini tidak memiliki ilmu meracik jamu. Namun berkat kepercayaan diri, terus belajar dan mencari ilmu, Nanda begitu sapaan akrabnya berhasil meracik jamu dengan menggunakan bahan berkualitas.

 Nanda mengkalim, jamu buatannya terbuat dari rempah pilihan yang diproses dengan menggunakan oven, dan pemanis jamu berasal dari gula semut. Sehingga, jamu buatannya aman bagi penderita diabetes.

 Tak hanya itu, perbedaan lain terletak dari penampilan jamu yang dibuat seperti teh celup. Seperti produk yang dibuatnya, yaitu rempah celup yang komposisinya dibuat dari jahe merah, serai, kapulaga, adas, ketumbar, kayu manis dan bunga Lawang. "

"Ada lagi produk celup lainnya. Seperti ketumbar celup, jahe merah gula semut dan kunyit gula semut," katanya.

 Setelah empat tahun bergelut dan memahami pembuatan jamu, produk I'jaah Moe sudah masuk ke berbagai daerah, dan beberapa hotel di Kota Tangerang.


 "Kalau hotel, pemesanannya lebih banyak ke jamu cair yang dikemas dengan menggunakan botol plastik berbentuk lampu," ucapnya.

 Untuk menikmati I'jaah Moe, Nanda membandrol harga Rp 35 ribu untuk tempah celup dan jahe merah gula semut. Dengan estimasi keuntungan yang didapat, jika dalam satu hari penjualan mencapai 100 pouch bisa mencapai jutaan rupiah.

(korantangsel.com,dini/red)

Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes