NASIONAL,korantangsel.com- Fadil Muhammad Bin
Ruslan Alief, akrab disapa Pahad, adalah Almarhum berkepribadian yang baik dan
peduli, meninggal dunia di usia ke 23 tahun. Di temukan di sungai Cisadane Kota
Tangerang. Meninggal dunia diinformasikan tercebur, namun tidak ada indikasi kekerasan,
dan murni kecelakaan.
Menurut Farhan Islami, kakak kandung korban, dirinya mengakui
seperti diberikan informasi melalui mimpinya, bahwa korban memberikan
kronologis tercebur karena kesehatannya lagi kurang baik, “Kang, badan gua
lemes banget, gua Lagi kurang enak badan, biasanya kalau gua gerakin
(beraktifitas) badan gua seger lagi, makanya gua jalan kaki pelan-pelan ke arah
Kali Cisadane, pas gua nyampe, gue duduk dipingirannya, gak tau kenapa badan
gua makin lemes Dan mata gua berat banget, kayak Mau pinsan, eh taunya gua,
udah kecebur ke kali" kata Paise panggilan akrab kakak korban.
“Saya meyakini bahwa adik saya, Pahad, meninggal murni
kecelakaan, dan Syukur Alhamdulillah ketika di ketemukan, ALLOH SWT menjaga
jenazah dari kehormatannya, karena ditemukan dalam keadaan tertutup aurat,
berbusana dan masih mengenakan kain sarung, bahkan uang saku dan tanda
pengenalnya pun masih tersimpan didalam gulungan kain sarung yang dikenakan
beliau. Dan kami melihat wajah beliau yang sudah membengkak namun masih
terlihat bibir kanannya sedikit naik keatas seperti sedang tersenyum, dengan
bulu jenggot yang masih terdapat pada dagu nya. Wallohualambisawab, hanya ALLOH
SWT yang Maha mengetahui,” tambahnya.
Selain itu, Beberapa hari sebelum meninggal beliau tampak lebih
aktif dalam beribadah "dia keliatan lebih getol sholat nya bang, dari
hari2 biasa nya. Saat jenazah diantar ke kediaman yang beralamat cisarua bogor,
di dalam ambulance tidak tercium aroma yang menyengat,” Tutur Azis, salah satu
relawan, sekaligus sahabat baik korban.
Bahwasanya korban adalah aktivis pendidikan dan seorang seniman
yang aktif dalam kegiatan sosial dan memiliki kepedulian terhadap pendidikan
moral bangsa. Korban juga salah satu dari 4 pendiri "Taman Pendidikan
Roemah Tawon" organisasi non provit yg bergerak dalam bidang pendidikan
dan social, dan merupakan penggagas dari komunitas pengamen yang berorientasi
social Kompilasi “Komunitas Pengamen Lampu Merah
Indonesia”
(korantangsel.com, paise)