TANGERANG SELATAN,korantangsel.com- Sudah dua
periode menjabat sebagai anggota DPD dan DPR pusat, Partai Hanura
Tangerang Selatan siap dukung Andika Hazrumy untuk menjadi Gubernur Propinsi
Banten, karena dilihat dari pengalamannya yang sudah cukup, walaupun masih muda
sosok seorang Aa (Andika Hazrumy, red) dapat memimpin dan membawa propinsi
Banten ke yang lebih baik, dan mengerti apa yang harus dilakukan oleh seorang
pemimpin.
Setelah di lakukan survey oleh DPC Partai Hanura dan warga Tangerang Selatan dan menyerahkan hasilnya ke Provinsi, yang dipilih adalah Wahidin Halim dan Andika Hazrumy, dan terdapat dua opsi. Opsi yang pertama Wahidin Halim sebagai Calon Gubernur dan Andika sebagai Calon Wakil Gubernur. Opsi yang kedua Andika Hazrumy sebagai Calon Gubernur dan mencari siapa yang menjadi Calon Wakil Gubernur.itu menjadi usulan Partai Hanura Tangsel.
Saya sebagai Ketua Partai Hanura Tangerang Selatan menyimpulkan orang yang berpengalaman kemungkinan besar bisa menjadi seorang pemimpin, dibandingkan dengan orang yang belum pernah dibirokrasi dan legislatip. Pengalaman pahit yang menimpa keluarga, itu akan menjadi suport bagi Aa, karena itulah warga Tangerang Selatan siap mendukung dan berharap dapat belajar dari pengalaman sebelumnya" kata Saleh Asnawi".
Setelah di lakukan survey oleh DPC Partai Hanura dan warga Tangerang Selatan dan menyerahkan hasilnya ke Provinsi, yang dipilih adalah Wahidin Halim dan Andika Hazrumy, dan terdapat dua opsi. Opsi yang pertama Wahidin Halim sebagai Calon Gubernur dan Andika sebagai Calon Wakil Gubernur. Opsi yang kedua Andika Hazrumy sebagai Calon Gubernur dan mencari siapa yang menjadi Calon Wakil Gubernur.itu menjadi usulan Partai Hanura Tangsel.
Saya sebagai Ketua Partai Hanura Tangerang Selatan menyimpulkan orang yang berpengalaman kemungkinan besar bisa menjadi seorang pemimpin, dibandingkan dengan orang yang belum pernah dibirokrasi dan legislatip. Pengalaman pahit yang menimpa keluarga, itu akan menjadi suport bagi Aa, karena itulah warga Tangerang Selatan siap mendukung dan berharap dapat belajar dari pengalaman sebelumnya" kata Saleh Asnawi".
(korantangsel.com, mulyadi)