BREAKING NEWS

Tuesday, February 17, 2015

PESANTREN HIDAYATULLAH TINGKATKAN SKILL PANDU SE-NASIONAL

ponpes
HIBURAN,korantangsel.com- Dalam rangka pembinaan dan pemerataan skill serta kemampuan Pelatih PANDU, terutama dalam pembinaan santri dan santriwati dilingkungan  internal Pondok Pesantren Hidayatullah, maka dilaksanakanlah Pelatihan bagi Pelatih (TOT) Pandu Nasional di Pondok Pesantren Hidayatullah “Ar Rohmah “ Malang – Jatim. Training of Trainer ini berlangsung selama 4 hari, sejak  tanggal 29 Januari s.d 1 Februari 2015, yang diikuti oleh peserta dari para Pelatih  PANDU Se Jatim dan juga Peserta dari beberapa wilayah lainnya, seperti Batam, Palembang, Jateng, Sulawesi, Lombok, Timika, Kaltara, Kaltim, Jabar, sesuai informasi yang disampaikan Ketua Pandu Nasional sekaligus menjabat sebagai Ketua Panpel, Ustadz Rohis. 

Dalam kegiatan ini, Para peserta diberikan materi keagamaan (aqidah, berqur’an, ibadah, dakwah dan Berjamaah) serta materi  keahlian/ skill untuk dilapangan (Medis First Reponder, Tali temali, Alat radio Komunikas, Survival, Bidik kompas, Pengepakan-Penyusunan Makanan/PPM, Refling).

Menurut Pimpinan Pesantren Ar Rohmah Hidayatullah Malang Jawa Timur, Ustadz Imron, “Pendidikan Seorang Trainer bukan hanya cukup menguasai ilmu keduniaan, namun perlu juga diimbangi dengan pembekalan  dan pemberian materi keagamaan, sehingga dapat memperkuat dalam pembinaan kepada Calon kader-kadernya, dapat membentuk kader-kadernya yang berperilaku agamis, berani, jujur, dan siap berkorban bagi agama, dan tanah air bangsanya,” katanya.

“Dalam TOT Nasional Pandu kali ini,  melibatkan para Trainer Handal yang telah berpengalaman dalam Pelatihan dan Operasi Bencana, dimana para pemateri pun masih berasal dari kalangan Hidayatullah, yaitu dari SAR Nasional Hidayatullah.” Tambahnya.

SAR Nasional Hidayatullah merupakan bagian dari lembaga internal Hidayatullah yang sangat aktif berperan dalam pembinaan generasi muda dilingkungan Hidayatullah se Indonesia yang tersebar dari Aceh hingga ke Irian Jaya, yang saat ini dibawah kepemimpinan  Syaharuddin Yusuf. Dalam kesempatan ini, SAR Nasional Hidayatullah menugaskan 4 orang, yaitu M. Asep Syamsul Fuad (materi Survival), Akhmad Hamim (materi Tali Temali dan Mountaineering/ Refling), Syarif Daryono (materi Alat Radio Komunikasi dan PPM), dimana ketiga Trainer ini telah memiliki kualifikasi sebagai Instruktur Muda yg diberikan oleh Basarnas Pusat dan 1 orang Trainer, yaitu Krisdiansyah (materi Medic First Responder) yang bersertifikat BNSP.
Tujuannya peserta diberikan materi ini adalah bertujuan untuk sebagai proses menumbuh kembangkan minat kepada remaja santri Hidayatullah sebagai bagian persiapan dan cikal bakal guna diarahkan menjadi anggota Tim SAR Nasional Hidayatullah diwilayahnya masing-masing.

Menurut salah satu panitia lokal, yang juga sebagai Pengasuh Santri dan juga tergabung dalam susunan kepengurusan SAR Nasional Hidayatullah Pusat yang menjabat sebagai Divisi Operasi, Ustadz  Wildan. “Alhamdulillah kegiatan terlaksana berjalan dengan baik, lancar dan sukses, dengan memakai pola kegiatan indoor (lingkungan Pesantren) dan Outdoor (kawasan pegunungan/bedeng kaki Gunung Pandermen)….. Bravo PANDU Hidayatullah dan SAR Nasional Hidayatullah,” katanya penuh dengan semangat.


(korantangsel.com, rr009 & krisdiansyah)

Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes