KESEHATAN,korantangsel.com- Istilah ejakulasi dini mungkin tidak seterkenal disfungsi
ereksi. Pria yang mengalami ejaku!asi dini masih mampu mencapai ereksi dan
melakukan hubungan seksual walaupun ejakulasinya terlampau cepat terjadi.
Beberapa pengertian yang dianut oleh para ahli mengenai ejakulasi dini, yaitu:
Ejakulasi dini
ditentukan oleh mampu tidaknya pria mengendalikan ejakulasi agar terjadi sesuai
dengan keinginannya. Ejakulasi dini diartikan sebagai ketidakmampuan menahan
ejakulasi sampai pasangannya mencapai orgasme.
Batasan ejakulasi dini
didasarkan pada waktu tertentu ketika terjadi ejakulasi. Ejakulasi dini
ditentukan oleh berapa kali seorang pria mampu melakukan gerakan ketika
berhubungan seksual sebelum terjadi ejakulasi.
Berdasarkan pengertian
yang keempat, maka ejakulasi dini berarti ketidakmampuan mengontrol ejakulasi
sehingga terjadi dalam waktu singkat, yang tidak sesuai dengan keinginannya,
sedangkan ejakulasi sendiri adalah peristiwa penyemburan air mani ke luar
secara mendadak yang menandai klimaks bagi pria. Tampaknya pengertian keempat
yang kini lebih dapat diterima.
Ejakulasi dini
sekali-sekali mungkin bukan merupakan suatu permasalahan, namun jika masalah
ini terjadi lebih 50% dari hubungan sex yang dilakukan, suatu pola disfungsi
telah terjadi dimana membutuhkan penanganan yang tepat.
Definisi yang luas ini
kemudian tidak dapat menentukan berapa lama durasi yang tepat untuk mencapai
klimax, yang beragam dan bergantung dengan faktor spesifik terhadap pasangan
yang memiliki hubungan yang intim.
(korantangsel.com,
iyar & berbagai sumber)