TANGERANG
SELATAN,korantangsel.com- Jelang Imlek, warga
keturunan Tiong Hoa terlihat masih memburu beberapa pernak-pernik. Seperti
terlihat di salah satu pusat perbelanjaan di BSD, pedagang mulai
dikerubuti pembeli yang ingin melengkapi rumahnya dengan pernak-pernik Imlek.
Atia, salah satu
pedagang pernak-pernik Imlek mengatakan, walaupun sudah mendekati Imlek, namun
minat masyarakat yang mencari pernak-pernik masih meningkat. Sebut saja seperti
amplop angpao, gantungan, lampu atau tempelan lainnya.
“Harganya sangat
bervariasi, mulai dari Rp 70 ribu sampai Rp 120 ribu. Untuk tahun ini, yang
paling banyak diminati adalah gantungan kuda,” kata Atia.
Ia mengaku, menjelang
Imlek tingkat permintaan pernak-pernik terbilang masih tinggi, sehingga dirinya
pun sempat kualahan untuk melayaninya. Apalagi, saat pelanggan mulai mencari
gantungan kuda yang menjadi favorit .
(korantangsel.com,
ahmad baihaqi)