TANGERANG SELATAN,korantangsel.com- Akibat tidak
adanya resapan air, ruas Jalan Raya Ciater Barat atau Rawa Buntu-Viktor,
Tangerang Selatan tergenang air setinggi 40 cm usai hujan deras beberapa waktu
lalu. Kondisi ini disebabkan karena minimnya daerah resapan air, dan maraknya
pembangunan rumah yang dilakukan oleh para pengembang, akibatnya kemacetan
panjang diruas jalan raya tersebut pun kerap terjadi.
“Untuk mengurangi volume air di ruas jalan tersebut, kami langsung menerjunkan dua unit mobil pemadam dan 20 orang petugas untuk mengatasi genangan,” kata Agus B. Darmawan, Kepala Dinas Damkar Tangsel.
Sementara itu, salah seorang pengendara mengeluhkan banjir yang menghambat laju kendaraan yang melintas. “Harusnya pengembang lebih siap untuk mengantisipasi genangan tersebut dengan menyediakan drainase yang memadai,” ujar Heri pengguna jalan.
Hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pihak pengembang ataupun Pemkot Tangsel, melalui Badan Perizinan ke pengembang di wilayah tersebut. Genangan di Jalan Ciater Barat, merupakan yang pertama kalinya terjadi setelah pengembang melakukan proses pengurukan lahan di sekitar lokasi genangan.
“Untuk mengurangi volume air di ruas jalan tersebut, kami langsung menerjunkan dua unit mobil pemadam dan 20 orang petugas untuk mengatasi genangan,” kata Agus B. Darmawan, Kepala Dinas Damkar Tangsel.
Sementara itu, salah seorang pengendara mengeluhkan banjir yang menghambat laju kendaraan yang melintas. “Harusnya pengembang lebih siap untuk mengantisipasi genangan tersebut dengan menyediakan drainase yang memadai,” ujar Heri pengguna jalan.
Hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pihak pengembang ataupun Pemkot Tangsel, melalui Badan Perizinan ke pengembang di wilayah tersebut. Genangan di Jalan Ciater Barat, merupakan yang pertama kalinya terjadi setelah pengembang melakukan proses pengurukan lahan di sekitar lokasi genangan.
(Korantangsel.com, nadia)