TANGERANG SELATAN, korantangsel.com- Pemerintah Tangerang
Selatan mewaspadai 31 titik banjir di wilayahnya. Sebab, pemerintah menilai
wilayah tersebut selalu menjadi langganan banjir yang diakibatkan penyempitan
kali saat curah hujan tinggi di wilayah Depok dan Bogor.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangsel, Uci Sanusi menerangkan, 31
wilayah rawan bajir tersebut berada di BPI, Reni Jaya, Kayu Gede, Villa
Mutiara, Pondok Kacang Prima, Perumahan Kampung Bulak, Perumahan Tabanas, dan
Perumahan Amarta.
“Diantara wilayah tersebut, Kayu Gede merupakan titik
rawan banjir terparah karena genanganya yang meluas dan tinggi banjir bisa
mencapai 70 sentimeter,” kata Uci kepada korantangsel.com.
Uci menambahkan, untuk meminimalisir bajir di wilayah titik
banjir tersebut, BPBD telah menyiapkan posko siaga banjir, menyebarkan
peringatan dini ke semua camat dan lurah agar selalu siaga dan melakukan rapat
koordinasi tentang kesiagaan iklim yang melibatkan SKPD terkait serta
organisasi kepemudaan.
(korantangsel.com-nadia
lisa)