BREAKING NEWS

Friday, October 4, 2013

SAUNG QOLBU: MENGENAL JATI DIRI DALAM AL-QURAN

muhammad sholeh
SAUNG QOLBU,korantangsel.com- Mengenal jati diri merupakan kewajiban bagi setiap muslim terutama bagi muslim yang sudah Akhil baligh mulai dari remaja hingga sampai Orang yang telah berusia lanjut karna barang siapa yang telah mengenal dirinya maka dia telah mengenal tuhannya sebagaimana yang dijelaskan dalam sabda Nabi Muhammad SAW

Barang siapa yang telah mengenal dirinya maka sungguh dia telah mengenal tuhannya.”
Dalam beribadah tentunya kita harus tahu  untuk apa kita beribadah dan kepada siapa ibadah tersebut ditujukankarna sia-sialah ibadah seseorang yang ibadahnya tidak di tujukan kepada Allah SWT untuk itu kita perlu tau bahwa ibadah, hidup dan mati kita hanyalah untuk Allah SWT karna tidak ada yang patut kita sembah kecuali Allah SWT yang telah memberi kita nikmat dan anugrah yang banyak.

Oleh sebab itu sebagai perealisasian dari bentuk ibadah kita kepada Allah SWT marilah kita mengenal diri kita melalui tafsir Al-qur’an dengan menyempurnakan bilangannya. Caranya adalah dengan menghitung dan mencocokkan nama dan tanggal lahir kita masing-masing kepada huruf-huruf dan ayat-ayat Al-qur’an agar kita dapat menemukan titik terang untuk keluar dari kegelapan hidup ini.

Berdasarkan kajian surat As-soff ayat 4 (61:4)
“sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur, mereka seakan-akan seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh .”

Dari kajian ini dapat kita simpulkan bahwa bangunan yang kokoh adalah segitiga  karna simetris segitiga itu saling menguatkan antara satu dengan yang lainnya. Sehingga segitiga ini dapat menjadi rumusan segitiga goib untuk terapi hati melalui tafsir Al-qur’an.
Allah berfirman dalam surat Al-kahfi ayat 9, 10 dan 22 (18:9,10,22)
Apakah engkau mengira bahwa orang yang mendiami gua dan (yang mempunyai) Ar-Raqim itu,termasuk tanda-tanda (kebesaran) kami yang menakjubkan?”(18:9)

“(Ingatlah) ketika pemuda-pemuda itu berlindung ke dalam gua lalu mereka berdoa,”Ya tuhan kami. Berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-MU dan sempurnakanlah petunjuk yang lurus bagi kami dalam urusan kami,”(18:10)

“Nanti (ada orang yang akan ) mengatakan,” (jumlah mereka ) tiga (orang), yang keempat adalah anjingnya,”dan (yang lain) mengatakan,”(jumlah mereka) lima (orang), yang keenam adalah anjingnya,”sebagai terkaan terhadap yang goib; dan yang lain lagi mengatakan (jumlah mereka) tujuh (orang), yang kedelapan adalah anjingnya.”katakanlah (Muhammad),”Tuhanku lebih mengetahui jumlah mereka; tidak ada yang mengetahui (bilangan) mereka kecuali sedikit. “karna itu janganlah engkau (Muhammad) berbantahan tentang hal mereka , kecuali perbantahan lahir saja dan jangan engkau menanyakan tentang mereka (pemuda-pemuda itu) kepada siapa pun.”(18:22).

Dari dalil-dalil tersebut maka terciptalah sebuah rumus yang sangat penting untuk dipelajari oleh setiap umat manusia terutama umat muslimagar kita dapat menemukan jati diri kita yang sebenarnya menurut perkataan Allah SWT  yang tertulis di dalam Al-qur’an.

muhammad sholeh
 
Ket. Pada bagan a. Angka 6 mengandung arti rukun iman dan angka 6 dikembalikan kepada yang 1 iman kepada Allah (iman terlebih dahulu kemudian islam) menjadi 5 berarti rukun islam. Keimanan ditambah (1= iman + 2= islam) menjadi 3 artinya 6 ditambah 3 = 9 megandung arti ikhsan (sempurna) serta angka 12 mengandung arti keutamaan niat, angka 16 mengandung arti kebutuhan umat dan angka 20 mengandung arti sifat wajib dan sifat mustahil bagi Allah. Jika ini sudah di pelajari ini merupakan dasar pemahaman ilmu tauhid.

Pada bagan c. Angka 2 mengandung arti bahwa Rosullulah adalah ruh Al-quran yang tiada keraguan didalamnya sebagai petunjuk dan taufik untuk menuju kepada ketakwaan sesuai dengan surat 2 ayat 2 (Al-baqarah ayat 2)

Allah berfirman
“kitab Al-Quran ini tidak ada keraguan padanya, Petunjuk bagi mereka yang bertakwa.”(Al-baqarah ayat 2)

Cobalah dan tafsirkanlah siapakah anda melalui rumus ini jika kurang mengerti datanglah ke Saung Qolbu Nusantara “menata hati denganAl-quran” bersama Ustad Muhammad Sholeh As-Sahal.


(korantangsel.com-ust.muhammad sholeh as-sahal)

Share this:

 
Copyright © 2014 RANSEL. Designed by OddThemes