TANGERANG SELATAN,korantangsel.com- Setelah polisi melakukan pencarian, akhirnya pelaku perampokan
dan pembunuhan terhadap mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam), Siti Halimah
Tusa’diyah (21) yang terjadi beberapa waktu lalu akhirnya terungkap dan diduga
pelakunya adalah teman dekat korban.
Hal ini diketahui setelah polisi berhasil
melacak akun di situs jejaring social yaitu facebook milik korban. Menurut
Kapolsek Rumpin, Kompol Nundun Radaiman, sejauh ini satu pelaku masih dalam
pengejaran dan ini sudah A1 (informasi valid) karena pelaku ini mobile terus di
facebook.
Namun sejauh ini, Nundun menjelaskan, dalam
upaya pelacakan polisi mengandalkan karingan dunia maya dengan facebook milik
pelaku. Hasilnya dalam kurun satu minggu terakhir, pria teman korban yang
diduga pelaku pembunuhan online beberapa hari dan ini diperkuat dengan nomor
telpon terakhir yang tercatat di nomor pribadi korban. “Dari sanalah, kita bisa
melacak di mana pelaku berada dan dia sebenarnya sudah ketakutan,” ucapnya.
Walaupun belum diketahui inisial pelaku,
pihaknya menjamin dalam kurun minggu ini siapa pelaku sebenarnya sudah
terungkap. Sementara Uum Umayah (52) ibu kandung korban mengunggapkan, dirinya
berharap pelaku pembunuhan anaknya harus dihukum mati.
“Harus mati. Anak saya itu pergi sehat. Nyawa dibayar nyawa,”
tegasnya.
Seperti diketahui, Siti Halimah Tusa’diyah
(21), mahasiswi Unpam semester IV jurusan Sekretaris tewas mengenaskan usai
dibunuh dan dibuang di Sungai Cisadane. Barang-barang
berharga milik korban juga ikut raib digasak pelaku. Jika dilihat dari
jasad korban, terdapat luka lebam di wajah korban dan luka jeratan di leher.
Setelah tewas, diduga korban dimasukkan ke dalam karung untuk menghilangkan
jejak. Saat jasad ditemukan, seluruh barang berharga seperti jam tangan, handphone
jenis Samsung, dan notebook HP raib.
(korantangsel.com-id)