NASIONAL, korantangsel.com - (Kota Tangerang) Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Buddhi Dharma (HIMAKOM UBD) menjalin kolaborasi dengan Anggota DPRD Kota Tangerang Komisi I Fraksi PSI, Christian Lois, melalui proyek bertajuk “Green Generation.” Kesepakatan kolaborasi ini diselenggarakan pada Selasa, 21 Oktober 2025 ini bertujuan menumbuhkan kesadaran generasi muda terhadap isu lingkungan dan komunikasi berkelanjutan.
Acara ini diisi dengan
kegiatan edukatif berupa workshop Pembuatan Ecoenzyme di Kecamatan Cipondoh,
pengelolaan sampah organik, dan diskusi publik. Melalui rangkaian kegiatan
tersebut, HIMAKOM UBD berupaya mengajak mahasiswa dan masyarakat untuk lebih
peduli terhadap kelestarian alam sekaligus mengembangkan budaya komunikasi yang
ramah lingkungan.
Melalui kolaborasi
tersebut, HIMAKOM UBD menegaskan komitmennya untuk berperan aktif dalam
mendukung gerakan hijau di Kota Tangerang. Sinergi antara mahasiswa dan lembaga
legislatif ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam menciptakan perubahan
positif bagi lingkungan sekitar.
Dosen Pembina HIMAKOM
UBD, Widhia Seni, menyebut bahwa kerja sama ini merupakan langkah awal bagi
mahasiswa dalam membangun komunikasi produktif dengan pemerintah. Ia menilai,
generasi muda perlu terlibat langsung dalam isu lingkungan yang berdampak luas
pada kehidupan masyarakat.
"Harapannya
dengan kita memulai diskusi ini bisa segera kita realisasikan sehingga bentuk
komunikasi dari generasi muda kepada pemerintah diwujudkan lewat aksi nyata
yang benar berdampak ke masyarakat demi keberlangsungan alam semesta, karena
memang isu lingkungan ini harus menjadi perhatian serius kita bersama,” pungkas
Widhia Seni.
Anggota DPRD Kota
Tangerang, Christian Lois, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif
kolaborasi yang dilakukan HIMAKOM UBD. Ia menilai kegiatan ini sebagai langkah
positif dalam meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pengelolaan
lingkungan.
"Saya selaku DPRD
Kota Tangerang sangat apresiasi dan menyambut baik jalinan kolaborasi dari
Himakom UBD. Ini merupakan sarana pelatihan dan pengelolaan sampah organik yang
memberi dampak seribu manfaat bagi lingkungan,” ujar Christian Lois.
Dalam kesempatan
tersebut, ia juga mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi aktif dalam
kegiatan edukatif yang dijalankan mahasiswa.
"Masyarakat perlu
mengetahui dan mengaplikasikan kegiatan workshop ini agar terjadi suatu sinergi
bersama dalam mewujudkan Green Generation yang sadar dan peduli terhadap
lingkungan,” tambahnya.
Christian Lois
menegaskan bahwa pihaknya berharap program ini tidak berhenti pada satu
kegiatan semata, melainkan menjadi gerakan berkelanjutan yang dapat diterapkan
di berbagai wilayah.
"Saya berharap
ini bukan awal tapi langkah konkret berkelanjutan yang dapat dilaksanakan di
seluruh daerah Kota Tangerang,” ungkapnya.
Melalui proyek Green
Generation ini, HIMAKOM UBD berharap dapat menciptakan ruang kolaborasi
berkelanjutan antara dunia akademik dan lembaga pemerintahan. Inisiatif ini
diharapkan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk ikut berkontribusi menjaga
kelestarian lingkungan serta membangun masa depan yang lebih
hijau.(korantangsel.com-mega)





