TANGERANG RAYA,korantangsel.com- Remaja merupakan masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Masa remaja sering disebut masa terlabil dan masih mencari jati diri sendiri. Dalam fase ini, mereka akan melakukan penyesuaian dengan lawan jenis, perubahan pola perilaku dan sosialisasi dengan lingkungan sekitar. Oleh karena itu, perlu ada pendampingan dan pembinaan agar remaja tidak terjerumus pada hal negatif yang dapat merugikan diri sendiri. Memiliki kesadaran untuk merangkul para remaja ke arah positif, Puskesmas Cipondoh memiliki dua Posyandu Remaja aktif yaitu posyandu remaja Siap Siaga Sehat (Sigap) di Kelurahan Kenanga dan posyandu remaja Remaja Sehat Enerjik dan Cerdas (Reserce) di Kelurahan Cipondoh Makmur. Pembina Posyandu Remaja Puskesmas Cipondoh, Diah Ayu Wuryaningsih, Amd. Kep menjelaskan tidak jauh berbeda dengan posyandu balita. Namun posyandu remaja lebih ke arah pendampingan para remaja menghadapi fase-fase krusial dalam hidupnya. Tak hanya itu, posyandu remaja juga memantau dan melibatkan mereka demi peningkatan kesehatan dan keterampilan hidup sehat secara berkesinambungan. "Kita juga tetap melakukan penimbangan, pengukuran tinggi badan dan screnning kesehatan," katanya. Ayu menambahkan meski posyandu remaja hanya dilaksanakan setiap sebulan sekali, namun banyak manfaat yang didapat. Seperti salah satunya mengajarkan tanggungjawab kepada para kader remaja untuk membuat materi terkait kesehatan remaja yang akan dipaparkan di depan remaja lainnya. Ayu memaparkan sebelum posyandu remaja dimulai, kader diberi bimbingan dan ilmu kesehatan remaja terlebih dahulu terkait materi yang akan diberikan selanjutnya. "Kader remaja tetap kita bimbing, karena tugas mereka kan sebagai konselor. Jadi harus bisa memberikan jawaban jika ada remaja yang berkonsultasi," tutupnya. (Dini)